News24xx.com – Polsek Metro Penjaringan selidiki kasus nasi box ulang tahun yang diduga menyebabkan belasan bocah di RT19, RW17 Blok D, Kelurahan Penjaringan, Penjaringan, Jakarta Utara mengalami keracunan.
Dilansir dari Poskota, Kapolsek Metro Penjaringan, Kompol Rinaldo Aser mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap warga yang menggelar pesta ulang tahun dan keluarga korban yang mengalami keracunan.
“Saat ini sudah kita periksa pemilik rumah yang membuat makanan kemudian dari orangtua korban atau anak-anak yang mengalami gejala muntah tersebut,” kata Rinaldo saat ditemui di Mapolsek Metro Penjaringan, Senin.
Dikatakannya, polisi telah mengambil sampel makanan nasi kotak yang dibagikan oleh warga yang merayakan ulang tahun buah hatinya.
“Ada beberapa makanan untuk menjadi sampel sudah kita ambil sampelnya dan akan kita periksa ke Puslabfor,” jelasnya.
Rinaldo menuturkan, berdasarkan keterangan pemilik hajat, makanan tersebut dimasak sendiri.
Sebelumnya, Ketua RT 19, Tarso mengatakan, berdasarkan catatannya, saat ini ada 16 bocah yang masih dirawat di klinik dan rumah sakit setelah menyantap hidangan dari warga yang anaknya berulang tahun ke 4 pada Minggu.
“Totalnya 16 orang. Khusus anak kecil ada yang 3 tahun, 5 tahun, termasuk ibu-ibunya juga, ada yang udah punya anak dua, kena juga,” ujar Tarso saat ditemui di rumahnya.
Dikatakannya, dari 16 yang masih menjalani perawatan, 5 orang di rawat di RS Duta Indah dan 11 lainnya di Klinik Marlina.
Dikatakannya, nasi kuning dan lauk telor dadar suir, ayam goreng dan mie goreng yang menyebabkan belasan bocah keracunan tersebut dimasak sendiri oleh keluarga yang berulang tahun.
“Menurut keterangan dari yang punya Hajat katanya dari mie. Nah mie itu apa mie instan atau mie kiloan. Cuma pengakuannya mie itu dapat beli dari warung,” pungkasnya. ***