Proyek pembangunan Taman Tematik Rumpin memakan korban. Pasalnya, satu pekerja meninggal dunia ketika sedang mengecat besi di halaman Kecamatan Rumpin, Rabu (30/8).
Kapolsek Rumpin Kompol Sumijo membenarkan, satu pekerja meninggal dunia ketika sedang mengecat besi taman tematik. Korban bersama dua temannya mengerjakan pengecatan tersebut.
Tiba-tiba, korban mengalami kejang dan terjatuh. Diduga korban terkena serangan jantung.
“Saat jatuh, dagu korban terbentur besi taman. Pekerjaannya berada di lantai sehingga tak menggunakan safety. Kalau di atas dua meter pasti menggunakan peralatan lengkap,” ucap Sumijo.
Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Rumpin. Namun, korban sudah meninggal dunia dalam perjalanan.
“Atas kejadian tersebut, kepolisian memeriksa TKP, memeriksa saksi serta menghubungi keluarga almarhum,” kata dia.
Namun, keluarga keberatan dengan visum karena menganggap kejadian itu sebagai musibah. Pihak keluarga juga menyatakaj korban memiliki riwayat penyakit jantung.
“Pasien datang pukul 15.30 WIB ke Puskesmas Rumpin dalam kondisi sudah meninggal dunia,” imbuh Kepala Puskesmas Rumpin Kuncahyo.
Korban mengalami luka di dagu dan lecet. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Leuwiliang untuk dilakukan pemeriksaan.
