Mahasiswa diduga tengah menjalani kuliah kerja nyata (KKN) di wilayah Desa Humbang Raya, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah. Mereka diduga melakukan goyangan di atas Ambuland, sehingga Viral.
Polisi turun tangan melakukan penyelidikan untuk mendalami video viral di media sosial yang memperlihatkan sekelompok mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangkaraya, Kalimantan Tengah, berjoget hingga naik ke atas ambulans, tersebut.
Mereka diklarifikasi oleh polisi pada Rabu (25/8) hari ini. “Kami klarifikasi hari ini. Mereka sekarang sudah di Polres,” kata Kasat Reskrim Polres Kapuas, AKP Kristanto Situmeang saat dikonfirmasi, Rabu (25/8).
Dia menjelaskan, ada enam orang mahasiswa yang dipanggil ke Polres Kapuas untuk menjalani pemeriksaan. Mereka, turut hadir didampingi bersama dosen kampus tersebut.
Namun demikian, Kristanto belum dapat menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan dan motif para mahasiswa tersebut melakukan hal tersebut. Pemeriksaan, kata dia, masih berlangsung.
Dalam hal ini, kata dia, ambulans yang beredar di media sosial itu sedang kosong dan tidak membawa pasien untuk mendapat perawatan. Mahasiswa, membawa ambulans setelah meminjam dari Desa Humbang Raya. “Jadi dipinjam mereka dari desa, itu ambulans desa,” jelasnya.
Dari rekaman video yang beredar, terlihat sekelompok anak muda yang seolah membuat konten menari-nari di atas ambulans. Mereka berjoget tanpa mengenakan masker di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Ada anak muda yang berdiri di samping mobil dengan keadaan pintu terbuka keseluruhan. Namun, salah seorang anak yang mengenakan pakaian gelap juga terlihat menari-nari di atas kap mobil ambulans tersebut.
Kemudian, terdapat seorang perempuan lain yang melakukan perekaman video dari dekat. (sumber -CNNI)
