NEWS24XX.COM – Ledakan di Pabrik Insinerasi Tuas diyakini telah menewaskan satu orang dan melukai dua orang lainnya pada Jum’at sore.
Dilansir News24xx.com dari The Straits Times yang tiba di tempat kejadian di Tuas Avenue 20 sekitar pukul 14.30, beberapa mobil polisi dan setidaknya enam kendaraan Pasukan Pertahanan Sipil Singapura (SCDF) terlihat di kompleks tersebut.
Seorang pekerja mengatakan kepada ST bahwa satu orang tewas dalam ledakan itu.
Pekerja lain mengatakan bahwa tubuh dua pekerja yang terluka menghitam dan pakaian mereka robek.
Pabrik ini dijalankan oleh Badan Lingkungan Nasional (NEA). Pekerja lain yang memakai helm dan berseragam biru muda berkumpul di luar gedung.
Petugas polisi terlihat berbicara dengan beberapa dari mereka.
Sekitar pukul 3 sore, empat kendaraan SCDF, termasuk ambulans dan dua mobil pemadam kebakaran, meninggalkan pabrik.
Pabrik Tuas adalah salah satu dari dua pabrik pembakaran sampah di Singapura. Itu dibangun dengan perkiraan biaya USD 200 juta dan berdiri di atas tanah reklamasi seluas 6,3 ha. Ia mampu membakar 1.400 ton sampah dengan lima unit insineratornya.
Pada 24 Februari, sebuah ledakan terjadi di sebuah bangunan industri di 32E Tuas Avenue 11, menewaskan tiga orang. Sebelum kejadian hari ini, jumlah total kematian di tempat kerja pada tahun 2021 hingga September adalah 27.
Pada tahun 2020, ada 30 kematian di tempat kerja. Ada 39 kematian di tempat kerja pada 2019 dan 41 pada 2018. ST telah menghubungi NEA, SCDF dan Kementerian Tenaga Kerja tentang kejadian hari ini. ***