Setelah hilang delapan jam usai dierkam buaya, jasad Muhammad Fauzi alias La Ogun (14) akhirnya ditemukan tim gabungan disekitar 100 meter dari lokasi kejadian. Namun jenazah warga Desa Kinapani Makmur, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara itu, sudah tidak utuh lagi akibat terkaman buaya.
Petugas Pos SAR Baubau, Andri menyebutkan, jasad remaja tersebut diseret buaya yang menerkamnya selama delapan jam. “Kami melakukan penyisiran di tepi sungai bersama warga, dan berhasil menemukan jasad korban sekitar 100 meter dari lokasi kejadian,”katanya mengutip dari Sindonews. Selasa (19/10/2021).
Jasad korban yang berhasil dievakuasi, langsung diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan. Kasus buaya menerkan remaja di Buton ini sempat viral, pasalnya video saat buaya membawa jasad korban beredar luas di media sosial.
Korban tewas diterkam buaya saat mandi di Sungai Mala Oge, Senin (18/10/2021) siang. Jasadnya baru berhasil ditemukan tim penolong gabungan pada malam hari, berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kejadian.