Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Pria Budi mengaku malu perihal tahanan narkoba bisa kabur saat pemeriksaan di lantai dua Gedung Mapolresta Pekanbaru, Jumat, 29 Oktober 2021 lalu.
Dikatakannya peristiwa ini adalah mempertaruhkan posisinya saat ini dan memohon jangan menyerang personel tapi doakan mereka.
“Kita juga merasa malu, nama baik saya dipertaruhkan di sini, saya tau akan berbuat apa, yakinlah,”tegas Kombes Pria Budi mengutip dari Riauonline. Selasa, 2 November 2021.
Kombes Pol Pria Budi juga menjelaskan ada Standar Operasional Prosedur (SOP) terkait kelalaian mereka.
“Jika ada anggota bersalah ia tidak diperiksa, tidak ada di Polresta seperti, saat ini anggota sudah diperiksa dan pihak Propam juga sudah memeriksa,”terangnya.
“Mari kita tunggu hasilnya dan kita akan transparan semua,”pungkasnya.
Sebelumnya, tahanan narkoba Polresta Pekanbaru berinisial H berhasil melarikan diri saat dirinya hendak dilakukan pemeriksaan oleh penyidik di Gedung Lantai 2 Mapolresta Pekanbaru pada Jumat (29/10/2021) lalu sekitar pukul 13.50 WIB.
H sendiri diduga terlibat kasus peredaran narkoba bersama rekannya inisial HS dan ditangkap pada Rabu (13/10/2021).
Dari tangan keduanya, petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa narkoba jenis sabu sebanyak 14 paket kecil.
Pelaku H melarikan diri dengan cara melompat dari jendela lantai 2 kantor Subdit Narkoba gedung Mapolresta Pekanbaru. H sendiri melarikan diri, saat petugas sedang memeriksa pelaku HS, sedangkan H ditempatkan di ruangan yang lain.