Seorang pengantin pria di Rusia menikam istri yang baru dinikahinya tiga hari.
Timur Prokhorov (25) membunuh istrinya, Alsu Sabashnikova (21), dengan pisau sebelum akhirnya juga membunuh sepupu perempuan itu, Sabrina Sabashnikova (18) dengan gunting.
Dilansir Mirror.co.uk, Kamis (27/1), polisi kemudian menemukan Timur tak bernyawa di dalam mobil dengan senjata api dan luka tembak. Pria muda itu diduga bunuh diri.
Menurut polisi, Timur, pergi ke tukang pijar sehari setelah acara pernikahan sempurna mereka.
Perselisihan terjadi di antar keduanya karena Timur “menolak membayar untuk layanan intim.” Dia kembali ke rumah “mabuk” pada hari yang sama dan pada Minggu pagi, istri dan sepupunya ditemukan tewas.
Alsu ditikam dengan pisau dan sepupunya, Sabrina, dibunuh dengan gunting, kata polisi.
Prokhorov kemudian diduga membuka brankas di rumah milik ayahnya dan mengambil dua senapan berburu sebelum pergi.
Tubuhnya kemudian ditemukan dengan luka tembak di dalam mobil di jalan raya utama yang menghubungkan Moskow dan kota minyak Ufa.
Sebuah pernyataan dari Komite Investigasi Rusia mengatakan: “Menurut informasi awal, tersangka membunuh istrinya karena permusuhan pribadi, dan kemudian, dengan membawa dua senapan berburu ayahnya, pergi ke distrik Yelabuga, di mana dia bunuh diri,” dilansir dari tribunnews.
Pasangan itu sudah saling kenal dari sekolah, meskipun perbedaan usia empat tahun.
Teman-teman mereka sangat terkejut dan menggambarkan keduanya sebagai “pasangan yang rukun dan cantik serta tidak pernah bertengkar di depan orang-orang”.
Mereka memiliki “pernikahan yang sempurna”, kata penduduk setempat.
Also dikuburkan bersama suami barunya dalam sebuah upacara yang dihadiri oleh penduduk desa. Sepupunya dimakamkan di kampung halamannya.