Polisi dan sejumlah saksi mata menjelaskan kronologi kecelakaan bus pariwisata yang menabrak tebing Bukit Begi di Jalan Imogiri Mangunan, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, Minggu (6/2).
Diketahui, akibat kejadian tersebut mengakibatkan 13 orang meninggal dunia.
Kecelakaan ini berawal saat bus GA Trans Nopol AD 1507 EH dengan warna cat didominasi hijau dan putih ini meluncur dari atas bukit. Diduga mengalami rem blong bus yang membawa penumpang asal Solo, Jawa tengah.
Bus meluncur ke bawah dan tidak terkendali. Sementara di sisi kiri berupa jurang dan bus akhirnya menabrak bukit yang ada di sisi kanan.
Akibat kecelakaan ini kaca depan pecah. Begitu juga dengan kondisi bus di sisi depan dan sisi kanan porak poranda. Kecelakaan ini juga mengakibatkan beberapa orang meninggal dunia dibawa ke beberapa rumah sakit di Bantul.
Berdasarkan data sementara yang diterima, korban tewas di Rumah Sakit Panembahan Senopati (RSPS) Bantul ada tujuh orang. Mereka dikirim dalam kondisi sudah meninggal dunia. Sedangkan korban luka ringan ada tujuh orang, dua luka sedang dan empat orang luka berat.
“Total ada 20 orang yang ada di RS Panembahan Senopati, tujuh meninggal, tujuh luka ringan, dua luka sedang dan dua luka sedang dan empat luka berat,” kata Kasubag Hukum Pemasaran dan Kemitraan RSPS Bantul, Siti Rahayuningsih.
Sementara di RS PKU Muhammadiyah Bantul tercatat ada lima yang meninggal dunia. Sedangkan yang menjalani perawatan medis ada 11 orang.
“Ada 11 yang dirawat dan lima orang meninggal dunia,” kata Ashari, petugas IGD RS PKU Muhammadiyah Bantul, kepada wartawan, Minggu (6/2).
Beberapa korban kecelakaan lainnya dilarikan ke RS Nur Hidayah. Sedangkan korban luka ringan di Puskesmas Imogiri.