Seorang pria New York yang diduga melakukan serangan kekerasan terhadap seorang wanita Asia berusia 67 tahun pekan lalu telah ditangkap dan menghadapi percobaan pembunuhan dan tuduhan penyerangan dalam kejahatan rasial.
Tammel Esco (42) didakwa setelah serangan itu terjadi Jumat malam lalu, menurut Departemen Kepolisian Yonkers.
Insiden itu tertangkap kamera, wanita yang tidak disebutkan namanya itu dipukul lebih dari 125 kali.
Serangan itu adalah salah satu dari banyak kejahatan kebencian anti-Asia yang dilaporkan di Amerika Serikat sejak pandemi virus corona dimulai dua tahun lalu.
Setelah polisi meninjau rekaman keamanan, pernyataan saksi dan bukti forensik lainnya, wanita berusia 67 tahun itu diketahui sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Yonkers ketika seorang pria mendekatinya.
Meski si pria memakinya, wanita itu mengabaikannya dan mencoba membuka pintu rumahnya, namun si pria mulai menyerangnya.
Dia pertama kali meninjunya dari belakang, membuat wanita itu tersungkur. Dia kemudian meninju, menginjak dan meludahi wanita tersebut.
Akibatnya, wanita itu menderita memar dan luka robek di kepala dan wajahnya, juga patah tulang wajah dan pendarahan otak.
