Wanita Missouri yang membiarkan anjingnya kelaparan dan mencoba menguburnya hidup-hidup didakwa atas pelecehan hewan.
Brewna Austin (19) mengikat kaki anjing itu dengan ikatan ritsleting dan berusaha menguburnya di dekat Area Konservasi Juden Creek di Cape Girardeau.
Luka yang disebabkan oleh ikatan ritsleting dipotong begitu dalam sehingga tulang atau jaringan ikat bisa terlihat.
Anjing itu hanya memiliki berat di bawah 30 pon, kurang dari setengah berat anjing yang sehat, yang bisa mencapai 80 pon.
Setelah anjing bernama Pepper itu ditemukan, dia dibawa ke penampungan hewan Southeast Missouri Pets, yang melaporkan kasus tersebut ke departemen kepolisian.
Kemudian pada hari yang sama, Austin mengklaim anjing itu sebagai miliknya. Dia harus menunjukkan identitasnya kepada karyawan di tempat penampungan untuk membawa pulang anjing itu.
Austin memberi tahu polisi bahwa anjing itu melarikan diri saat berjalan-jalan.
Surat perintah penangkapan Austin yang dikeluarkan pada 20 Maret menyebutkan bahwa Austin menyiksa Pepper dengan menguburnya hidup-hidup.