Seorang remaja nekat bunuh diri sehari setelah mengaku tak bisa menjaga dirinya sendiri kepada seorang perawat.
Faith Hindle (13) ditemukan gantung diri di kamarnya dan dilarikan ke Rumah Sakit Royal Manchester, namun nyawanya tak terselamatkan.
Keluarga dan sekolah sudah memberi Faith bantuan psikologi berbulan-bulan sebelum kematiannya.
Pada Agustus 2018, dua rujukan dibuat ke Salford Children and Adolescent Mental Health Service (CAMHS) setelah Faith mencoba bunuh diri.
Tayaba Nicholson, seorang praktisi kesehatan mental di Salford CAMHS, merawat dan memberi terapi kepada Faith secara rutin.
Namun saat janji telepon mereka pada 7 Desember, Faith memberi tahu Nicholson bahwa dia tak bisa menghindari pikiran untuk bunuh diri dan merasa “tak mampu” menjaga dirinya dari pikiran itu.
Faith ditemukan di kamarnya oleh sang ibu, Charlene.
“Saya masih tak bisa percaya dia sudah tiada. Dia tertawa dan bercanda sepanjang hari dan kemudian keesokan harinya dia sudah tiada,” ujar ayahnya.