News24xx.com – Seorang pria Inggris telah dinyatakan bersalah membunuh seorang promotor klub selama serangan mabuk di Ibiza. Mitchell Andrew Loveridge muncul di pengadilan minggu ini setelah kematian Harry Kingsland.
Juri di Spanyol hari ini menyatakan Loveridge bersalah atas pembunuhan, tapi bukan pembunuhan. Pria berusia 26 tahun itu kini terancam hukuman empat tahun penjara. Insiden itu terjadi setelah Harry dilaporkan mencoba untuk memisahkan perkelahian antara Loveridge dan orang Inggris lainnya.
Harry, 21, sebelumnya digambarkan sebagai ‘anak yang baik’ oleh teman dan keluarganya. Mantan manajer Gas Inggris, dari Solihull di West Midlands, telah bekerja di sebuah resor pesta di San Antonio, Ibiza selama musim panas.
Dia telah bekerja sebagai tukang batu untuk mengumpulkan dana untuk perjalanan impiannya. Loveridge, dari Llwynpia di Rhondda, mengambil sikap untuk memberikan bukti pada hari pertama persidangan kematian Harry.
Dia bersikeras bahwa dia telah memukul pemain berusia 21 tahun untuk ‘membela diri’ pada 18 Juli 2022 selama pertengkaran mabuk di sebuah flat di resor. Dia juga membantah menyerangnya saat dia terbaring kejang-kejang di lantai.
Belum ada tanggal yang ditetapkan untuk hukuman, yang akan disampaikan secara tertulis daripada di pengadilan terbuka seperti biasa di Spanyol. Loveridge telah ditangkap setelah melompat keluar dari apartemen lantai dua setelah melukai fatal orang Inggris itu.
Dia ditahan di penjara Spanyol selama lebih dari enam bulan sebelum dia dibebaskan dengan jaminan pada 30 Januari 2019. Keluarga Harry sekarang mencari hukuman penjara empat tahun, jaksa menegaskan. Setelah kematiannya, ibu Harry, Julie, mengatakan: ‘Harry adalah pria muda yang ambisius dan ceria, yang ototnya, kecintaannya pada olahraga, dan alam menawan membuatnya menjadi teman ke mana pun dia pergi.
‘Dia sangat bersemangat untuk pindah ke Ibiza, ini adalah pengalaman pertamanya bekerja di luar negeri dan dia memiliki mimpi untuk lebih banyak lagi yang akan datang.
‘Dia selalu ingin bekerja di luar negeri dan melakukan dua pekerjaan untuk mengumpulkan uang untuk pergi ke Ibiza, tempat favoritnya yang bahagia. Perjalanan yang berakhir dengan keadaan tragis seperti itu memang memilukan.
“Sudah beberapa tahun yang panjang tetapi kami sangat berterima kasih kepada pihak berwenang Spanyol karena melakukan semua yang mereka bisa dalam melanjutkan kasus pidana. Kami akan menghadiri persidangan di mana kami berharap kami akan mendapatkan penutupan dari rasa sakit mengerikan yang kami alami ini.”
Pembelaan Loveridge telah mendesak hakim untuk menghukumnya dengan hukuman satu tahun.
Di akhir pidato penutupan pengacara pada hari Rabu, pria berusia 26 tahun itu kembali mengambil sikap untuk meminta maaf kepada orang tua Harry atas apa yang telah terjadi.
