Sebanyak 7 pelaku anggota geng motor yang meresahkan warga Pekanbaru disikat Polresta Pekanbaru.
Komplotan ini ditangkap menindaklanjuti kasus penganiyaan penganiayaan terhadap 3 orang korban di Fly Over SKA Pekanbaru. Geng motor ini kerap konvoi untuk gaya-gayaan di jalanan Kota Pekanbaru.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi menjelaskan, ada 7 pelaku yang ditangkap merupakan anggota geng motor berinisial PR (18), RMS (19), DSP (16), DOP (16), AO (16), RM (15) dan DYS (15).
Pria Budi menceritakan, kejadian bermula saat 3 orang remaja sedang santai di atas Fly Over SKA. Kemudian datang 7 pelaku geng motor ini menghampiri 3 korban.
“Dari keterangan para pelaku, mereka ini diteriaki oleh 3 remaja yang santai ini. Tidak terima diteriaki, 7 pelaku ini langsung menghampiri ketiga korban,” kata Pria Budi. Jumat (17/6/2022).
Kemudian, para pelaku ini melakukan penganiayaan dan pengeroyokan terhadap 3 korban berinisial HG, Z, dan S. Para korban ini mengalami luka-luka setelah dianiaya oleh geng motor tersebut.
“HG dan Z mengalami luka lebam-lebam, sedangkan korban S yang paling parah, ia mengalami buta permanen pada 1 matanya karena dikeroyok para pelaku itu,”terangnya.
Lebih jauh, Pria Budi juga menjelaskan, 7 pelaku memang sengaja melakukan konvoi-konvoi di jalanan.
“Jadi mereka ini melakukan aksinya untuk gaya-gayaan, kalau bahasa kita sok bagak gitu. Mereka sudah 3 minggu melakukan kegiatan konvoi-konvoi sebagai geng motor,” pungkasnya.
“Mereka yang ditangkap ini ada kaitannya juga dengan aksi pelaku pengroyokan terhadap seorang pengendara di Jalan Nangka yang viral di media sosial beberapa waktu yang lalu,” tutupnya.