News24xx.com – Sebuah pabrik cokelat di Belgia ditutup sementara setelah menemukan salmonella dalam batch produksi.
Produsen cokelat Swiss Barry Callebaut menghentikan produksi di pabriknya di Wieze, Belgia, pada Senin, kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan Kamis.
Pabrik Wieze adalah pabrik cokelat terbesar di dunia, menurut situs pariwisata pemerintah Visit Flanders.
“Bagi Barry Callebaut, keamanan pangan adalah yang terpenting. Program keamanan pangan kami yang kuat memungkinkan kami untuk dengan cepat mengidentifikasi lesitin sebagai sumber kontaminasi,” kata perusahaan itu dalam pernyataannya, menambahkan bahwa otoritas makanan Belgia (FAVV) diberitahu tentang insiden tersebut.
Lecithin adalah zat lemak yang digunakan untuk mengikat bahan-bahan lain dalam cokelat.
Perusahaan mengatakan telah mengambil tindakan pencegahan, termasuk menarik kembali semua produk yang diproduksi sejak saat pengujian. Produksi di Wieze akan tetap ditangguhkan hingga pemberitahuan lebih lanjut.
“Kami saat ini menjangkau semua pelanggan yang mungkin telah menerima produk yang terkena dampak,” kata pernyataan itu.
Dalam sebuah pernyataan pada Jumat, 1 Juli 2022.
Barry Callebaut mengatakan tidak ada cokelat yang terkontaminasi yang “memasuki rantai makanan ritel.”
Perusahaan, yang menghasilkan hampir USD 8 miliar dalam penjualan selama tahun keuangan 2020-21, memproduksi cokelat untuk pembuat cokelat lainnya, termasuk pembuat cokelat kecil dan merek besar.
“Barry Callebaut sekarang akan meluangkan waktu untuk melanjutkan analisis akar masalah yang sangat rajin – menjaga agar FAVV tetap mendapat informasi dalam prosesnya. Ketika itu selesai, jalur akan dibersihkan dan didesinfeksi sebelum melanjutkan proses produksi,” kata perusahaan itu.
