Niat menyelamatkan gadis yang kabur dari rumah, malah berakhir di penjara.Seorang pengemudi (driver) ojek online (ojol) inisial MY (28) di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) ditangkap polisi usai mencabuli gadis berusia 15 tahun.
“Pelaku mendapati korban sedang jalan sendiri lalu diajak ke Wisma 89 Mamuju. Kemudian di sana lakukan pencabulan,” kata Kasi Humas Polresta Mamuju IPDA Herman kepada detikcom, Sabtu (20/8/2022).
Pelaku ditangkap saat tengah berkendara di Jalan Axury, Kecamatan Mamuju, Mamuju, Sabtu siang (20/8). MY pun kini sudah ditetapkan sebagai tersangka. “Saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya dan sudah ditetapkan sebagai tersangka,” tegasnya.
Saat ini korban telah dipulangkan kembali orang tuanya dan belum dilakukan pemeriksaan secara langsung. Menurut Herman, korban mengalami trauma sehingga akan menggandeng Dinas Sosial dan PPPA untuk melakukan pemeriksaan kondisi psikologi korban dan trauma healing.
Korban Kabur dari Rumah gegara Dimarahi Ortu
Kasi Humas Polresta Mamuju IPDA Herman menuturkan, kasus ini ditangani setelah orang tua korban untuk mencari anaknya. Korban kabur dari rumah setelah dimarahi orang tua, Jumat (20/8). “Kemarin, Jumat (19/8) orang tua korban melapor,” jelas Herman.
Saat itu korban dikatakan tengah berjalan sendirian di Jalan Pongtiku Mamuju. Pelaku yang tengah melintas pun singgah dan menanyakan kondisi korban.
Mengetahui keadaan korban, pelaku pun mengajaknya ke wisma. Di tempat itulah pencabulan pelaku MY terhadap korban dilakukan.
“Ini pelaku dia lihat (korban) jalan sendiri kemudian dia tanya kenapa jalan sendiri. Korban menjawab kabur dari rumah karena dimarahi ibunya. Mendengar itu pelaku lalu mengajak korban ke wisma,” beber Herman.
Sementara orang tua korban inisial A mengatakan, saat itu dirinya hanya menasihati anaknya agar tidak bermain media sosial. Lantaran anaknya akan menghadapi ujian di sekolah. “Saya nasihati jangan mi dulu main medsos selesai ujian baru terserah sampai berapa jam mau main,” ujar ibu korban A, Kamis (18/8) lalu.
Lantaran tidak terima dimarahi, anaknya pun kabur dari rumah saat dirinya dan suami sedang bekerja di luar rumah. “Kabur waktu kita kerja pas pulang tidak ada didapat di kamarnya,” ujarnya. (sumber-Detik.com)