Dua perampok yang beraksi di salah satu rumah di Banjar Dinas Amertasari, Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada, diburu Polres Buleleng Bali. Dalam aksinya, pelaku membacok pemilik rumah, Ibrohim (52), sehingga terluka parah.
Korban kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng, karena mengalami luka bacok. “Untuk korban masih dirawat di RSUD,” kata Kasi Humas Polres Buleleng AKP I Gede Sumarjaya, Rabu (7/9).
Perampokan itu terjadi Senin (5/9) sekitar pukul 03.00 Wita. Saat itu, Ibrohim memergoki dua orang naik ke tembok rumah di sebelah timur. Korban langsung teriak. Namun, dua pelaku bukannya kabur. Mereka memaksa masuk dengan mendobrak pintu depan rumahnya.
Identitas Pelaku Diketahui
Setelah berhasil masuk, dua pelaku langsung menganiaya Ibrohim dengan parang. Korban menangkis menggunakan tangan kiri. Akibatnya dia mengalami tiga luka robek pada telapak tangan, satu luka robek pada punggung tangan, satu luka gores pada dada, satu luka gores pada lengan, satu luka lecet pada tumit, satu luka lecet pada ibu jari.
“Korban sempat membela diri dengan melakukan perlawanan, menebas orang tersebut (para pelaku) dengan menggunakan parang dan mendorong, baru kemudian korban bisa keluar dari rumah korban,” imbuh Sumarjaya.
Setelah Ibrohim berada di luar, salah satu pelaku mengambil handphone anak kandung korban. Mereka kemudian kabur.
Setelah kedua pelaku pergi, korban langsung dilarikan ke rumah sakit. Kejadian itu pun ditangani polisi. Identitas pelaku sudah diketahui. Mereka kini diburu. “Namanya (para rampok) sudah diketahui dan nanti kami sampaikan kalau sudah tertangkap,” ujarnya. (sumber-Merdeka.com)