Seorang keponakan di Serang, Banten tega membacok pamanya dengan senjata tajam. Akibatnya leher korban bernama Rasam (68) itu nyaris putus.
“Pelaku bernama Haerul Anwar (35). Diduga, pembacokan ini dilakukan karena pelaku kesal terhadap korban,” kata Kasat Reskrim Polres Serang, AKP Fajar Mauludi melansir dari iNews. Kamis (15/9/2022).
Akibat pembacokan ini, kata Fajar, korban yang merupakan warga Kampung Cimengger, Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, ini masih hidup. Saat ini, korban dirawat di rumah sakit.
Fajar melanjutkan, dari hasil pemeriksaan, sebelum terjadi pembacokan, pelaku dan korban sempat cekcok terkait tanah warisan.
“Pembacokan dilakukan di Sukaresmi, Pandeglan. Sebelumnya mereka cekcok terkait warisan,” kata dia.
Sementara itu, pelaku Anwar mengaku sangat menyesal atas apa yang dia perbuat kepada pamannya. Dia mengaku tindakan tersebut dilakukan lantaran kesal.
“Iya kesal, karena paman semena-mena melakukan tindakan yang tidak melibatkannya dalam hal tanah warisan,”katanya.
Atas perbuatannya,pelaku dijerat dengan Pasal 351 KUHP ayat 2 dengan ancaman lima tahun penjara.