Mungkin Anda jadi salah seorang yang menganut konsep kerja keras bagi kuda. Namun nyatanya konsep itu tak membuat Anda menjadi kaya raya.
Berikut 5 hal yang menjadi faktor penghambat sulit kaya meski telah bekerja dengan keras:
1. Besar Pasak Daripada Tiang
Sebagian orang dengan penghasilan besar cenderung juga mengeluarkan uang lebih banyak. Penyebabnya karena biaya gaya hidup ikut naik seiring dengan jumlah pendapatan yang juga naik.
Buruknya adalah penghasilan yang diterima akan habis untuk kegiatan seperti belanja dan hiburan. Jika sudah tidak terkontrol, maka Anda akan masuk dalam lubang masalah keuangan yang serius, yakni lebih besar pengeluaran daripada penghasilan.
2. Tidak Memanfaatkan Peluang
Penyebab lainnya seseorang tidak kaya meski sudah bekerja dengan keras adalah tidak bisa memanfaatkan peluang. Mereka hanya menunggu peluang menghampirinya, padahal itu tak mungkin terjadi.
3. Tidak Menabung
Anda kemungkinan memiliki kebiasaan menghabiskan penghasilan dengan berbelanja baru sisanya untuk ditabung. Tinggalkan kebiasaan itu dan sisihkan tabungan lebih dulu baru sisanya dibelanjakan. Untuk tabungan, setidaknya sisihkan 30% dari penghasilan.
4. Tidak Berani Investasi
Kesalahan lainnya adalah tidak berani berinvestasi. Seperti diketahui, investasi memang punya risiko namun jika dipelajari dengan benar, maka bisa memberikan keuntungan berlipat ganda.
Mulailah berinvestasi daripada menggunakan uang untuk hal bersifat hiburan semata. Riset lebih dulu sebelum berinvestasi atau meminta bantuan kepada kerabat yang berpengalaman pada investasi.
5. Pesimistis
Hambatan jadi kaya juga bisa datang dari sifat pesimis. Anda tidak akan kaya jika tidak yakin pada diri sendiri untuk bisa sukses secara finansial.
Pesimistis akan menghambat untuk berusaha lebih keras dan bangkit dari kegagalan yang dialami. Selain itu Anda tidak punya inisiatif mencoba hal baru yang bisa membuka peluang lebih baik.
Sumber : CNBC Indonesia