Seorang guru perempuan di Sampang, Madura ditemukan tewas bersimbah darah dalam rumah kontrakan, Dusun Duwek, Desa Trapang, kecamatan Banyuates. Korban berinisial H (40) diduga tewas dibunuh karena ditemukan luka bekas benda tajam di tubuhnya.
Hasil penyelidikan polisi, korban merupakan guru asal Kabupaten Tranggalek. Korban mengajar di salah satu MTs di Kecamatan Banyuates.
“Korban ditemukan sekitar pukul 11.30 WIB oleh warga setempat. Awalnya ada salah satu tetangga melihat kaca rumah korban pecah kemudian memberi tahu kepada anak korban yang bernama Holifah,” kata Kapolsek Banyuates Iptu Rizky Akbar Kurniadi melansir dari iNews, Kamis (17/11/2022).
Mereka berdua langsung mengecek ternyata korban sudah tergeletak di ruang tamu dengan bersimbah darah. Selanjutnya Holifah memberitahu warga lain untuk mengecek keadaan korban, ternyata sudah tidak bernyawa.
Menurut Rizky, dugaan sementara korban meninggal dunia akibat sabetan senjata tajam. Untuk memastikannya, korban langsung dibawa ke Puskesmas Banyuates untuk dilakukan autopsi. Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap dugaan pembunuhan ini.
