Sebanyak 175 barang pribadi milik Marilyn Monroe, termasuk surat dari ayahnya yang bernama Charles Stanley Gifford, akan dilelang pada Desember mendatang.
Ratusan koleksi itu akan dilelang dalam acara Julien’s Auction and TCM Presents: Icons & Idols Hollywood yang akan digelar secara daring dan personal pada 17-18 Desember.
Diberitakan New York Post pada Rabu (23/11), surat dari sang ayah berupa kartu ucapan tak bertanggal untuk Monroe diperkirakan akan terjual antara US$2-3 ribu atau setara Rp31-46 juta (US$1=Rp15.643).
“Surat ini satu-satunya artefak material yang diketahui yang membangun hubungan atau komunikasi apa pun antara Gifford dan putrinya yang terkenal,” kata pihak balai lelang.
Dalam kartu tersebut, tertulis “This cheery little get-well note comes specially to say that lots of thoughts and wishes, too, are with you every day”.
Sementara itu, Gifford menulis “Dear Marylyn” pada bagian atas tulisan ucapan kartu itu. Selain itu, ia meneruskan ucapan kartu tersebut.
“sedikit doa juga [untukmu]” tulis Gifford yang dilanjutkan dengan tanda tangannya di bagian bawah. “Stanley Gifford, Red Rock Dairy Farm, Hemet, Calif.”
Menurut pernyataan balai lelang, Monroe yang lahir dengan nama asli Norma Jeane Mortenson tersebut gagal dalam usaha menghubungi ayahnya melalui telepon beberapa kali sepanjang hidupnya.
Monroe disebut pernah berusaha mengunjungi kota Hemet, California, untuk mencari ayahnya. Namun diyakini usaha Monroe tersebut ditolak sang ayah.
Gifford disebut tak ingin membuat istri dan anaknya saat itu kecewa dengan membiarkan Marilyn Monroe datang ke kehidupan mereka.
Surat tersebut ditemukan oleh kolektor dan peneliti Marilyn Monroe, Scott Fortner, yang menemukan itu secara kebetulan saat mempersiapkan arsip personal Monroe untuk lelang tersebut.
“Ini adalah satu-satunya bukti dokumentasi soal hubungan antara Monroe dan Gifford, yang memecahkan misteri apakah Monroe mengetahui atau pernah berkontak dengan ayah biologisnya itu,” kata Forner kepada People.
Selain surat dari sang ayah, lelang tersebut juga akan men jual beberapa koleksi kosmetik Monroe, seperti lipstick, bulu mata palsu, dan lainnya.
Begitu pula dengan sejumlah kostum yang dikenakan Monroe. Seperti gaun malam yang dikenakan saat syuting The Seven Year Itch pada 1955. Gaun ini diperkirakan akan laku US$20-40 ribu.
Kemudian buku alamat Gucci dengan inisial Marilyn Monroe pada bagian kovernya, diperkirakan laku US$50-70 ribu. Lalu ada buku cek pribadi Monroe yang dinilai bisa terjual US$6-8 ribu.
Sumber : CNN Indonesia