Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM (Menkopolhukam) Mahfud MD memastikan kompetisi sepak bola Liga 1 kembali bergulir.
Dalam konferensi pers di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Mahfud menyatakan kelanjutan kompetisi usai Tragedi Kanjuruhan.
“Hari ini saya mewakili pemerintah … Untuk menyampaikan kebijakan pemerintah tentang kegiatan sepak bola PSSI setelah peristiwa Kanjuruhan setelah dua bulan satu Minggu berlalu,” ucap Mahfud.
“Pemerintah pernah menghentikan sepak bola, maka sekarang pemerintah mengumumkan sepak bola akan diselesaikan dan PSSI akan bersama Menpora akan mengendalikan ini. Kapolri sudah menjamin segi segi keamanannya. Liga diizinkan tanpa ada penonton untuk menyaksikan,” sambungnya.
Mahfud juga menerangkan reformasi sepak bola nasional berlangsung seusai kesepakatan yang dilakukan pemerintah. Selain itu ia juga menyatakan rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan sudah dijalankan.
Selain Mahfud, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali juga menyatakan liga bakal berlangsung dan jadwal sudah dikoordinasikan dengan pihak kepolisian dengan panduan yang sangat ketat.
Kapolri Listyo Sigit menjelaskan pihaknya mendukung kompetisi sepak bola nasional.
“Semuanya dilakukan evaluasi dan persiapan lebih baik, terkait aturan aturan FIFA kita perjelas, termasuk penggunaan gas air mata.
“Setelah ini untuk menyelesaikan sisa kompetisi yang ada kami mendukung diselesaikannya sisa kompetisi dan kegiatan sepak bola ke depan ada Piala Dunia dan kompetisi lain yang tentunya harus terselenggara. Harapannya kompetisi bisa berjalan lebih baik dengan standar pengamanan lebih baik,” jelas Listyo.
Sumber: CNN Indonesia