Kesal saat dibangunkan untuk sholat malam, anak bacok ayahnya. Pelaku diamankan polisi saat mengantarkan ayahnya Heri Santoso (72) ke rumah sakit RS Aura Syifa.
“Jadi awalnya ini kita dikabari oleh salah seorang perawat di RS Aura Syifa, ada dua orang datang, salah satunya korban ini berlumuran darah. Saat ditanya korban mengaku dibacok anaknya yang mengantar ke rumah sakit itu,” kata Kapolsek Pagu, AKP Agus Sudarjanto, Senin (26/12)
Setelah mendapat laporan polisi langsung datang dan mengamankan pelaku. Saat ini pelaku masih dalam pemeriksaan di Polsek Pagu.
Di hadapan polisi, pelaku mengaku tega membacok ayahnya karena kesal saat dibangunkan untuk salat tahajud sekitar pukul 03.00 WIB. Pelaku kemudian langsung membacok korban dengan parang hingga lima kali. Korban menderita luka pada leher atas belakang dan kepala, kaki kiri bagian belakang serta tangan. “Korban ini sempat melawan, jadi menangkis sabetan pelaku,” tambah Agus.
Melihat ayahnya berlumuran darah pelaku langsung membawa korban ke rumah sakit. Saat ini pelaku masih diperiksa di Polsek Pagu. Pelaku terancam pasal 351 KUHP ayat 2 tentang penganiayaan berat dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara. (sumber-Merdeka.com)