Son Heung-min, topeng Zorro masih terpasang, bermain 90 menit penuh saat Tottenham Hotspur mengalahkan Portsmouth 1-0 dalam pertandingan Piala FA pada Sabtu. Tapi meski itu adalah penampilan yang bagus untuk gelandang Korea, ini adalah pertunjukan Harry Kane.
Itu adalah Kane yang mencetak satu-satunya gol Spurs dalam pertandingan itu, sebuah screamer menit ke-50 yang dieksekusi dengan sempurna setelah bolak-balik cepat dengan Ryan Sessegnon menjebaknya di tepi kotak penalti. Pertunjukan itu adalah hal yang indah, momen kecemerlangan yang langka dalam pertandingan piala yang biasa-biasa saja.
Itu adalah Kane yang mencetak gol ke-265 dalam karirnya di Tottenham, bergerak dalam satu gol dari rekor sepanjang masa Jimmy Greaves yang dibuat lebih dari 50 tahun yang lalu. Bahwa dia mencapai titik ini pada 7 Januari, hari yang sama persis di tahun 1970 saat Greaves mencetak gol ke-265 miliknya, juga dalam pertandingan Piala FA, hanya menambah kesan bahwa sejarah sedang ditulis ulang di depan mata kita.
Dan Kane yang akan mencoba menyamai rekor Greaves di pertandingan terpenting dalam kalender Spurs, Derby London Utara, minggu depan.
Spurs menghadapi pertandingan yang sulit saat musuh tertua mereka Arsenal datang berkunjung pada 15 Januari. The Gunners saat ini berada di puncak klasemen Liga Premier, unggul 11 poin penuh dari Tottenham yang turun ke urutan kelima. Tapi itu juga berarti Kane memiliki kemungkinan untuk memberikan nomor 266 di depan penonton tuan rumah melawan rival terbesar klub pada hari ketika peluang tidak menguntungkan Spurs.
“Saya mencoba untuk tidak memikirkannya – terkadang Anda bisa berpikir terlalu banyak,” hanya itu yang dikatakan Kane tentang peluang mengejar rekor Greaves.
Son, sementara itu, tampil cukup solid melawan Portsmouth. Dia sesekali melakukan pukulan, tetapi umpan silang dan sudutnya akurat dan dia tampaknya melihat bola lebih baik daripada yang dia lakukan dalam beberapa pertandingan terakhir.
Son membahas pengalamannya bermain dengan topeng dalam sejumlah wawancara selama seminggu, mengungkapkan bahwa hal itu telah membatasi kemampuannya untuk melihat bola dan sering membuatnya frustrasi dalam permainan.
Son mengatakan tim medisnya telah menyarankan dia untuk tetap memakai masker tetapi mengizinkan dia untuk membuat keputusan akhir. Sejauh ini, keinginannya untuk menghindari kekhawatiran teman dan keluarga dan menyebabkan lebih banyak kerusakan telah mempertahankan topeng Zorro yang khas, tetapi itu mungkin tidak akan terjadi lebih lama lagi.
Dengan Spurs tersingkir dari Carabao Cup, tim sekarang memiliki waktu seminggu untuk berlatih sebelum menghadapi Arsenal pada 15 Januari
