Lari karena diburu oleh warga setelah ketahuan mencuri mobil milik warga bernama Sudirman Dg Ngemba. Seorang pencuri mobil yang belum diketahui identitasnya ditemukan meninggal dunia di selokan Jalan Sultan Alauddin Makassar, Senin (9/1) dini hari.
Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Kota Besar Makassar, Komisaris Lando K Sambolangi menjelaskan, pemilik mobil turun membeli nasi kuning di Jalan Mannuruki Raya bersama rekannya. Saat membeli makanan itu, Sudirman tidak mematikan mesin.
“Pelaku langsung mengambil mobil milik korban. Mengetahui mobilnya dibawa lari, korban langsung teriak pencuri,” ujar Lando melalui pesan WhatsApp, Senin (9/1).
Pemilik mobil meminta tolong kepada pengendara motor untuk mengejar pelaku. Saat di depan Rumah Makan Mbak Daeng, pelaku berhenti dan keluar dari mobil.
“Pelaku keluar melalui pintu samping kiri dan melarikan diri menuju Balai diklat keagamaan. Pelaku terjatuh di selokan dan meninggal dunia,” kata dia.
Polisi Tak Temukan Tanda Kekerasan di Tubuh Pelaku
Lando menyebut saat berhasil mendapatkan kembali mobilnya, korban diteriaki oleh warga. Korban baru mengetahui jika pelaku meninggal dunia setelah terjatuh di selokan.
“Korban melihat pelaku dalam kondisi tengkurap di dalam selokan. Korban bersama warga mengangkat pelaku ke atas selokan dan melaporkan kejadian tersebut dke Polsek Tamalate,” bebernya.
Lando mengatakan saat dilakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh pelaku. Lando menduga pelaku meninggal dunia karena terjatuh saat melompat di selokan akibat di kejar warga.
“Tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan, hanya mulut pelaku yang mengeluarkan busa,” tandasnya. (sumber-Merdeka.com)