Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri angkat bicara terkait polemik uang tebusan Rp5 miliar untuk membebaskan Pilot Susi Air, Philip Mark Mehrten.
Respons ini menyusul mencuatnya bantahan pimpinan kelompok kriminal bersenjata (KKB) wilayah Nduga, Egianus Kogoya soal uang tebusan tersebut. Fakhiri pun membenarkan kelompok tersebut tidak pernah meminta uang tebusan.
“Memang Egi dan kelompoknya tidak pernah meminta uang itu. Yang ada, pada saat kejadian tanggal 7 Februari, kemudian tanggal 9 Februari itu kami lakukan pertemuan dan saya sampaikan, kalau dia membutuhkan uang yang penting tidak lebih dari Rp 5 Miliar, pemerintah siapkan saja. Yang penting pilot ada sama kami,” ungkap Fakhiri, Senin (10/7).
Menurut Fakhiri, penyampaian awal tersebut adalah bagian dari upaya polisi sebagai win-win solution agar tak ada lagi dampak penyanderaan tersebut.
“Kita kan mau cari win-win solution untuk tidak ada lagi dampak lain dari kejadian itu. Sehingga apa yang dibilang itu benar, mereka tak pernah meminta uang,” tegas Fakhiri.