News24xx.com – Militer Kanada telah mengubah aturan berpenampilan dan berpakaian bagi tentaranya. Anggota militer boleh memiliki kuku panjang, tato, dan mewarnai rambut. Aturan baru juga mengizinkan para tentara laki-laki memakai rok.
Dokumen yang dirilis Angkatan Bersenjata Kanada (CAF) pada Selasa (5/7/2022) menyebutkan aturan berpakaian ini sudah direncanakan sejak lama, namun tertunda.
“Kemunculan Angkatan Bersenjata Kanada (CAF) tidak sejalan dengan masyarakat Kanada yang dilayaninya,” bunyi dokumen itu yang dikutip RT.com pada Kamis (7/7/2022).
Kepala Staf Pertahanan Kanada Jenderal Wayne Eyre mengakui langkah itu dapat memicu perdebatan. Namun, kata Eyre, segala macam penolakan dan kritikan tak akan mengubah aturan ini.
“Beberapa akan menganggap kemajuan ini, sementara yang lain mungkin melihat ini tidak beralasan,” kata Eyre.
“Kita harus waspada terhadap dikotomi palsu yang harus kita pilih antara mengubah pakaian dan penampilan kita, atau menjadi kuat,” katanya.
CAF menjelaskan tujuan reformasi yang mulai berlaku pada September 2022 ini menjadikan tentara aturan lebih inklusif dan netral gender.
Salah satu perubahan besar adalah seragam tidak lagi dibagi menjadi kategori ‘pria’ dan ‘wanita’.
Ini berarti bahwa prajurit yang mengidentifikasi sebagai laki-laki akan dapat mengenakan rok, mengingat semua referensi gender telah dihapus sehubungan dengan barang-barang seperti rok, nilon, dan dompet.
“Kedua katalog ini terbuka untuk semua anggota dan dapat dicampur. Anggota CAF dapat memilih desain mana yang paling cocok, selama itu dikenakan sesuai dengan Instruksi Pakaian,” kata militer, dengan pengecualian untuk acara-acara khusus seperti parade.
Selain itu, rekrutan tidak lagi harus mencukur rambut mereka dalam pelatihan dasar, dan tidak akan ada batasan panjang rambut kecuali jika hal itu menghambat kinerja.
Prajurit juga akan diizinkan untuk mewarnai rambut mereka dan memiliki kuku panjang dan tindik telinga, jika tidak mengganggu tugas mereka.
Tato wajah juga dapat diterima, kecuali jika terkait dengan geng kriminal atau menunjukkan diskriminasi terhadap orang lain.
Dalam versi baru Instruksi Berpakaian, satu paragraf, yang melarang mengunyah permen karet, membungkuk, dan berjalan bergandengan tangan, telah dihapus. FAQ, bagaimanapun, kata Eyre, semua prajurit, saat berseragam, harus memproyeksikan penampilan militer yang positif.